Mendapatkan Informasi dengan Mudah dan Cepat
Beli Tema IniIndeks

Takdir Mubram dan Takdir Muallaq: Kunci Kehidupan yang Penuh Hikmah

mubram dan muallaq
banner 120x600

Sejak dilahirkan ke dunia, manusia tak lepas dari takdir Allah SWT. Takdir adalah segala sesuatu yang telah ditetapkan Allah sejak zaman azali, baik yang baik maupun yang buruk. Dalam Islam, dikenal dua jenis takdir, yaitu takdir mubram dan takdir muallaq.

mubram dan muallaq

Takdir Mubram:

Takdir mubram adalah takdir yang tidak dapat diubah oleh manusia, seperti kematian, kelahiran, jodoh, dan jenis kelamin. Takdir ini sudah pasti terjadi dan tidak ada usaha manusia yang dapat mengubahnya.

Contoh Takdir Mubram:

  • Kematian: Setiap manusia pasti akan mati, tidak ada yang dapat melarikan diri darinya.
  • Kelahiran: Kelahiran manusia dengan segala kekurangan dan kelebihannya adalah takdir yang telah ditetapkan Allah.
  • Jodoh: Setiap manusia memiliki jodohnya masing-masing, dan pertemuan dengan jodoh adalah takdir yang telah ditentukan Allah.
  • Jenis kelamin: Jenis kelamin laki-laki atau perempuan adalah takdir yang tidak dapat diubah oleh manusia.

Hikmah Takdir Mubram:

  • Dengan memahami takdir mubram, manusia dapat lebih bersyukur atas nikmat yang Allah berikan dan lebih sabar dalam menghadapi cobaan.
  • Manusia terhindar dari rasa kecewa dan frustrasi ketika takdirnya tidak sesuai dengan keinginannya.
  • Manusia terdorong untuk lebih tawakkal kepada Allah SWT.

Takdir Muallaq:

Takdir muallaq adalah takdir yang dapat diubah oleh manusia dengan usaha dan doa. Takdir ini terkait dengan kehidupan duniawi, seperti rezeki, kesehatan, dan kebahagiaan.

Contoh Takdir Muallaq:

  • Rezeki: Rezeki manusia dapat diubah dengan usaha dan kerja keras.
  • Kesehatan: Kesehatan manusia dapat dijaga dengan pola hidup sehat dan berolahraga.
  • Kebahagiaan: Kebahagiaan dapat diraih dengan usaha dan ikhtiar manusia.
BACA JUGA   Menelusuri Jejak Siti Jenar: Dari Kasunanan Demak hingga Misteri Kematiannya

Hikmah Takdir Muallaq:

  • Dengan memahami takdir muallaq, manusia terdorong untuk lebih berusaha dan berikhtiar dalam mencapai keinginannya.
  • Manusia tidak berputus asa ketika menghadapi kesulitan karena ia yakin bahwa takdirnya dapat diubah dengan usaha.
  • Manusia menjadi lebih bersyukur atas segala pencapaiannya karena ia tahu bahwa itu adalah hasil dari usaha dan doa.

Sikap terhadap Takdir Mubram

  • Acceptance (Penerimaan): Hal pertama dan terpenting adalah menerima takdir mubram dengan lapang dada dan penuh keikhlasan. Ini karena takdir mubram tidak dapat diubah oleh manusia.
  • Husnudzan (Prasangka Baik): Yakinlah bahwa segala takdir yang ditetapkan Allah SWT mengandung hikmah dan kebaikan bagi manusia, meskipun pada saat itu kita tidak memahaminya.
  • Syukur (Bersyukur): Bersyukur atas segala nikmat yang Allah berikan, termasuk takdir mubram yang baik. Bersabar atas segala cobaan yang merupakan takdir mubram yang buruk.

Sikap terhadap Takdir Muallaq

  • Ikhtiar (Usaha): Berikhtiar secara sungguh-sungguh untuk meraih apa yang dicita-citakan. Islam sangat menganjurkan umatnya untuk berusaha dan bekerja keras.
  • Tawakkal (Berserah Diri): Setelah berusaha semaksimal mungkin, bertawakkallah kepada Allah SWT atas hasil yang diraih. Yakinlah bahwa Allah SWT akan memberikan yang terbaik bagi hamba-Nya.
  • Doa (Permohonan): Sertai usaha dan ikhtiar dengan doa kepada Allah SWT. Mohonlah kepada Allah agar dimudahkan dalam meraih cita-cita dan diberikan keteguhan dalam menghadapi tantangan.

Kisah Inspiratif: Mengubah Takdir dengan Ikhtiar dan Doa

  • Kisah Nabi Yusuf AS: Nabi Yusuf AS mengalami berbagai cobaan berat, seperti difitnah, dipenjara, dan dipisahkan dari keluarga. Namun, dengan ikhtiar dan tawakkal kepada Allah SWT, beliau akhirnya mencapai kedudukan yang tinggi di Mesir dan bisa menyelamatkan keluarganya dari bencana kelaparan.
  • Kisah Ibnu Sina: Ibnu Sina, seorang ilmuwan muslim yang tersohor, sejak kecil mengalami sakit yang berat. Namun, ia tidak menyerah. Dengan tekun belajar dan berdoa, Ibnu Sina berhasil sembuh dan menjadi salah satu ilmuwan terbesar dalam sejarah.
BACA JUGA   Menelusuri Makna Manunggaling Kawula Gusti

Kisah-kisah inspiratif ini menunjukkan bahwa manusia bisa mengubah takdir muallaqnya dengan usaha, doa, dan tawakkal kepada Allah SWT.

Doa memohon kemudahan dalam meraih cita-cita:

  • “رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِّن لِّسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي” (Ya Allah, lapangkanlah dadaku, mudahkanlah urusanku, dan lancarkanlah lidahku agar mereka mengerti perkataanku) (QS.طه:25-28)
  • ” ربنا آتنا في الدنيا حسنة وفي الآخرة حسنة وقنا عذاب النار” (Ya Allah, berikanlah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan lindungi kami dari siksa neraka) (QS. Al-Baqarah: 201)

penutup

Demikian pembahasan mengenai takdir mubram dan takdir muallaq. Semoga artikel ini dapat memberikan pencerahan dan panduan bagi kita semua dalam menjalani kehidupan sesuai dengan ajaran Islam.

Sebagai penutup, penting untuk diingat bahwa manusia adalah makhluk yang lemah dan terbatas. Kita tidak mengetahui apa yang akan terjadi di masa depan. Namun, dengan memahami konsep takdir dan menerapkan sikap yang tepat, kita bisa menjalani hidup dengan penuh makna dan meraih kebahagiaan dunia akhirat.

Kata Kunci: mubram dan muallaq, takdir Allah, hikmah kehidupan, ikhtiar manusia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *